Sejarah

Para Mantan Ketau Prodi Ilmu Sejarah Unja dari awal berdirinya prodi ilmu sejarah unja

Mendalo – Prodi Ilmu Sejarah Universitas Jambi merupakan satu di antara program studi di bawah lingkungan Jurusan Sejarah, Seni, dan Arkeologi yang berlokasi di Kampus Pinang Masak Mendalo.

Prodi Ilmu Sejarah berdiri berdasarkan keputusan Menteri no. SK1598/E/T/2012 Tanggal 28 Desember 2012. Namun baru tahun 2013 menerima mahasiswa, setelah Rektor Universitas Jambi Prof. Drs. H. Aulia Tasman, M.Sc. Ph.D mengeluarkan SK pendirian Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jambi dengan nomor: 16/UN21/OT/2013 tanggal 17 Januari 2013.

Pendirian Prodi Ilmu Sejarah Universitas Jambi sendiri diawali dari inisiasi Mentri Pendidikan Kebudayaaan Riset dan Teknologi Mohammad Nuh saat berkunjung di Candi Kedaton Muaro Jambi.

Komplek cagar budaya Muaro Jambi dianggap sebagai universitas tertua dan didorong untuk digali kisah masa lalu tersebut, sehingga muncul ide untuk mendirikan Prodi Ilmu Sejarah dengan tujuan membangkitkan nilai-nilai Jambi sebagai pusat sejarah melayu.

Melalui mandat Pemerintah Republik Indonesia cq. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan No: 1598/E/T/2012 Tanggal 28 Desember 2012, Universitas Jambi mengeluarkan 21 program studi baru, satu di antaranya adalah Prodi Ilmu Sejarah.

Bersamaan dengan hal tersebut ditunjuklah Fachruddin Saudagar, S.Pd., M.Pd. sebagai Ketua Program Studi Ilmu Sejarah dengan masa jabatan 2013-2014. Selepas masa jabatan bapak Fachruddin, dilanjutkan oleh Dr. Supian, S.Ag., M.Ag. dengan masa bakti 2014-2016.

Pada tahun 2016, tampu pimpinan Prodi Ilmu Sejarah diserahkan kepada Dr. Siti Syuhada, S.Pd., M.E. Hingga pada tahun 2020, kepemimpinan Prodi Ilmu Sejarah dilanjutkan Abd Rahman, S.Pd., M.A.

Pada masa peralihan kepemimpinan tahun 2020 inilah, Rektor Universitas Jambi Prof. Drs. H. Sutrisno, M.Sc., Ph.D. mengeluarkan kebijakan baru dengan melakukan integrasi 6 fakultas, termasuk Fakultas Ilmu Budaya di dalamnya.

Akhirnya Prodi Ilmu Sejarah bernaung di bawah Jurusan Sejarah, Seni dan Arkeologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan sebagaimana tertuang pada Surat Keputusa Rektor Unja Nomor 1734/UN21/OT/2020 tentang penetapan nama jurusan dan penempatan program studi pada fakultas dan pascasarjana di lingkungan Universitas Jambi.

Terlepas dari hal tersebut Prodi Ilmu Sejarah berdiri dengan tujuan untuk menghasilkan lulusan yang terampil dalam mengembangkan dan menerapkan ilmu teknologi di bidang sejarah berbasis budaya melayu.

Selanjutnya menghasilkan lulusan yang cerdas berintelektual, berakhlak mulia kompetitif dan memiliki semangat kewirausahaan yang inovatif kreatif berjiwa akademis dan enturpreanership.

Terakhir menghasilkan sarjana ilmu sejarah yang berprestasi memiliki komitmen yang tinggi, ettos kerja tinggi, pantang menyerah serta memiliki jiwa pengabdian untuk bangsa dan Negara Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945.

Adapun capaian dari Prodi Ilmu Sejarah yakni menghasilkan sarjana ilmu sejarah yang beriman dan bertaqwa pada tuhan yang maha esa serta sarjana yang berkualitas yang memenuhi kompetensi keilmuan dibidang sejarah yang berkepribadian profesional serta kompetitif.

Kemudian Prodi Ilmu Sejarah juga mewujudkan lulusan tepat waktu, terlaksanannya tri darma perguruan tinggi secara profesional dan beretika dengan memberdayakan segenap potensi yang ada untuk meningkatkan kualitas pendidikan pengajaran penelitian dan pengabdian masyarakat yang relevan dengan dinamika Kebudayaan Melayu Jambi.

Terciptanya suasana kampus yang etis dan demokratis sehingga menunjang terciptanya kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik serta otonomi keilmuan yang konduisif untuk melahirkan pemikiran kreatif konstruktif inovatif yang bermanfaat bagi pengembangan ilmu dan teknologi yang relevan dengan kebutuhan ketrampilan pada dunia kerja.

Serta menghasilkan mahasiswa yang terampil inovatif dan kreatif denga jiwa enterpreanurship yang unggul dibidang ilmu sejarah.